Inilah sebuah cerita sederhana, demi mengiringi kedatangan Iago Aspas,
Pemain depan yang baru dibeli dari Kubu Celta Vigo itu, memang dihadirkan oleh The Reds, untuk membantu solidnya daya juang di lini penyerangan mereka.
Bagi Aspas yang termasuk masih muda dan liat, ia akhirnya siap untuk menjawab tantangan, dengan mengikat kontrak kerja bersama Pasukan dari Stadion Anfield.
Dan untuk memaknai kesepakatan itu, Iago yang dapat diboyong pada Bulan Juni di tahun 2013 ini, diwajibkan menjalani berbagai sesi foto, sebagai proses untuk pengenalan diri, dan juga bentuk pengisi arsip dokumentasi.
Namun di dalam setiap sesi pemotretan itu, bisa terungkaplah gaya kegemaran dari pemuda asal Negeri Spanyol ini, yang nyatanya amat gemar sekali untuk menyenderkan diri.
Dari beberapa bukti hasil penjepretan, Iago memang terlihat agak rikuh kala disuruh bergaya, sehingga ia jadi sering untuk berpose dengan aksi yang begitu-begitu saja.
Entah itu saat sedang berdiri di muka pintu, di depan rak sepatu ataupun sebuah penyangga sederhana, pasti sikut Iago akan bertumpu, untuk kemudian ia menyenderkan badan, seolah sedang bersantai dan dalam keadaan posisi relaksasi.
Namun lebih dari itu, nyatanya posisi favorit dari bomber belia ini, dapat diketahui juga kalau itu adalah pertanda kalau dia sedang mati gaya.
Karena lewat sebuah hasil foto yang terbaru, bisa dilihat ketika Iago kembali melakukan gaya menyenderkan siku favoritnya itu, sedangkan di samping dia sama sekali tidak ada tumpuan yang bisa digunakan, sehingga kejanggalan itu bisa jelas dapat disaksikan.
Jadinya bisa deh jika ia mendapat julukan, sebagai si tukang nyender yang hobinya membobol gawang
