1. Thailand
Negara ini memang sudah terkenal dengan negara tujuan wisata yang murah. Nilai tukar mata uangnya pun tidak terlalu tinggi. Nilai 1 Baht tidak lebih dari Rp400,00 dan harga produk dan makanan di sana juga tidak terlalu mahal, bahkan bisa ditawar hingga beberapa Baht saja.
Selain itu, negara 1000 pagoda ini juga menarik hati para wisatawan mancanegara karena keindahan pantai dan keunikan bangunan-bangunan di sana. Apabila Kamu adalah seorang turis yang menyukai pantai dan keindahan di sekitarnya, Kamu dapat berkunjung ke Pantai Pattaya dan Phucket. Kedua objek wisata ini pasti sudah akrab di telinga Kamu karena pantai ini memang sudah sangat terkenal karena pesona keindahannya. Apabila Kamu adalah turis yang menggemari arsitektur bangunan, Kamu dapat mengunjungi Grand Palace, Wat Phraw Kaew, Wat Pho, dan Wat Arun atau Temple of Dawn.
Kamu akan menemukan patung Buddha dan kuil-kuil indah yang tidak bisa ditemukan di negara lain. Dan apabila Kamu adalah seorang traveler sejati, Kamu dapat berkunjung ke Chatuchak Weekend Market dan Khao San Road. Chatuchak Weekend Market adalah pasar terbesar di Asia yang ada hanya pada hari Sabtu dan Minggu, sedangkan Khao San Road adalah kawasan persinggahan dengan hotel-hotel dan jajanan yang murah.
2. Filipina
Negara dengan mata uang Peso ini juga sering dijadikan tujuan para backpackers. Selain nilai tukar mata uangnya yang relatif rendah (1 Peso setara dengan kurang lebih Rp300,00), negara ini juga menyajikan banyak objek wisata yang mengandalkan keindahan alamnya.
Kamu dapat mengunjungi Tubbataha Reef, yaitu tempat konservasi laut yang dilindungi. Kamu dapat menyelam dan melihat berbagai macam ikan dan terumbu karang yang hidup di kawasan ini. Selain itu, masih ada Puerto Princesa Underground River yang disebut sebagai surga bagi para pecinta alam yang menyukai sungai bawah tanah. Ada juga Chocholate Hills, yaitu formasi geologi unik yang terdiri dari ribuan gundukan tinggi di Pulau Bohol yang diselimuti rumput hijau. Kawasan ini disebut sebagai Chocolate Hills karena saat musim kemarau, rumput di gundukan-gundukan tersebut akan berubah menjadi coklat. Dan apabila Kamu masih belum puas berjalan-jalan di Filipina, Kamu masih dapat mengunjungi Pulau Boracay dan melihat-lihat gua vulkanik, pantai, teluk, dan lain-lain.
3. Albania
Negara yang terletak di Eropa Barat ini mungkin memang kalah populer dengan negara-negara tetangganya seperti Perancis, Belanda, dan Jerman, namun tentu saja tidak kalah uniknya. Albania adalah negara dengan mata uang Lek, di mana 1 Lek setara dengan Rp116,00.
Apabila Kamu bingung mau kemana, Kamu dapat menuju ke Kota Berat, kota yang pada tahun 2008 dianugerahi UNESCO sebagai World Heritage Site dan disebut sebagai Kota 1000 Jendela. Rumah-rumah yang ada di kota tua ini dibangun dengan cat berwarna putih dan model jendela yang cukup banyak dan serupa.
Selain Kota 1000 Jendela, di Albania terdapat bunker-bunker dan benteng-benteng yang masih ada sejak
jaman perang. Bahkan terdapat sebuah benteng bernama Benteng Petrala yang dibangun 500 SM.
4. Bulgaria
Bulgaria adalah sebuah negara yang ada di Eropa Tenggara. Negara ini terkenal dengan masyarakatnya yang ramah terhadap turis mancanegara. Bulgaria menyajikan berbagai tujuan wisata, dari yang berbau sejarah hingga keindahan alamnya. Bagi yang menyukai budaya dan sejarah Bulgaria, Kota Sofia dan Shiroka Laka merupakan tujuan yang tepat. Kamu akan dimanjakan dengan arsitektur bangunan yang khas dan indah. Selain itu, Kamu juga dapat mengunjungi Gunung Pirin dan Rila, atau Stone Forest yang tidak kalah menawan.
5. Portugal
Portugal adalah salah satu negara di Eropa dengan mata uang Euro. Hampir sama dengan Bulgaria, masyarakat sekitar juga ramah terhadap turis luar yang datang berkunjung, walaupun banyak warganya yang tidak dapat berbicara dalam bahasa Inggris.
Bagi Kamu yang menyukai pantai indah yang tidak terlalu ramai, Kamu dapat pergi ke Patai Vincentine, taman alam yang dilindungi. Di pantai ini terdapat tebing-tebing tinggi yang terkikir oleh Atlantik sehingga menghasilkan bentuk yang unik. Ada juga kota yang luar biasa bernama Posh Porto, kota ini merupakan perpaduan antara toko-toko kuno yang menjual korset dan kue krim, dan desain modern yang mencolok. Kamu juga dapat mengunjungi Serralves Museum of Contemporary Art dan House of Music di kota ini. Apabila Kamu ingin sesuatu yang lebih menantang, Kamu dapat menuju ke Azores untuk mengumpulkan ikan paus dan lumba-lumba dipimpin oleh beberapa ahli biologi laut.
6. Ekuador
Sama seperti Indonesia, Ekuador juga dilewati oleh garis khatulistiwa. Oleh karena itu, di negara ini terdapat berbagai macam tanaman yang memesona karena iklim tropisnya. Ekuador dapat dijadikan tujuan bagi para pecinta alam. Ada Gunung Cotopaxi, salah satu gunung berapi aktif tertinggi di dunia. Dan apabila Kamu juga ingin sesuatu yang berbeda, Kamu dapat mengunjungi Nariz del Diablo atau yang biasa disebut The Devil’s Nose (Hidung Iblis). Nariz del Diablo adalah jalur kereta api tercuram yang ada di Amerika. Walaupun disebut sebagai Hidung Iblis karena kecuramannya, namun tampaknya daerah ini merupakan daerah wisata yang menarik bagi para wisatawan.
7. Yunani
Siapa yang tidak tahu Yunani? Yunani terkenal dengan mitologi-mitologi dan bangunan-bangunan bersejarah, seperti Teater Kuno Delphi yang dibangun pada abad ke-4 yang ditujukan sebagai rumah para roh suci dan peramal Apolo, serta Panthenon, yaitu sebuah bangunan yang sejak dahulu pernah digunakan untuk berbagai keperluan, seperti kuil, benteng, gereja, dan masjid di berbagai periode berbeda. Selain itu, Kamu dapat berkunjung ke Gunung Athos, yaitu rumah bagi 1400 biarawan di biara-biara Ortodoks Timur. Namun, ada kontrol yang ketat di sini dan hanya laki-laki yang dapat masuk. Selain bangunan-bangunan bersejarah, Yunani juga menyajikan panorama yang indah, seperti Lembah Samaria dan Pantai Myrtos. Pantai Myrtos terkenal karena warna airnya yang ajaib. Biru air laut yang cerah, berpadu dengan pasir putih bersih dan tebing-tebing curam membuat pantai ini dinobatkan sebagai pantai terbaik di Yunani sebanyak dua belas kali.
8. Malaysia
Negara tetangga kita ini jelas sekali terkenal dengan Menara Kembar Petronas. Perjalanan Kamu tidak akan lengkap apabila Kamu tidak mengunjungi menara kembar ini. Menara ini memang merupakan ikon dari negara Malaysia. Selain Menara Kembar Petronas, Kamu dapat mengunjungi Taman Peringatan Sandakan, yaitu taman tempat mengenang masa-masa kelam pada jaman perang. Ada juga Jembatan Udara Langkawi, jembatan yang akan menguji keberanian Kamu. Orang yang memiliki ketakutan akan ketinggian tidak disarankan untuk mencoba melewati jembatan ini karena jembatan ini dibangun dengan ketinggian 710 meter dan panjang 130 meter. Mungkin Kamu lebih baik mengunjungi Berjaya Times Square untuk berbelanja atau objek wisata terbaru di Malaysia, yaitu Legoland.
9. Peru
Jika Kamu pergi ke Peru, Kamu wajib mengunjungi Machu Picchu dan The Sacred Valley, warisan kota Inca yang hilang. Machu Picchu ditunjuk sebagai warisan dunia yang penting oleh UNESCO. Untuk melindungi warisan budaya ini, pengunjung yang datang dibatasi setiap harinya, yaitu sebanyak 2500 orang. Maka apabila Kamu ingin meihat salah satu situs terpenting di dunia, Kamu harus membeli tiket pulang-pergi dari jauh-jauh hari dan menyiapkan biaya yang cukup besar.
Terlepas dari bangunan dan reruntuhan peninggalan Suku Inca, Peru menyajikan alternatif objek wisata yang lain, seperti perjalanan ke Sungai Amazon, Pegunungan Huaraz, dan petualangan satwa liar di Paracas.
10. India
Negara yang terkenal dengan Bollywood ini merupakan salah satu negara dengan biaya wisata yang murah. Nilai tukar mata uang India (Rupee) juga tidak tinggi, yaitu 1 Rupee setara dengan Rp200,00.
Ketika Kamu datang ke India, tentu saja Kamu harus menyempatkan diri untuk mengunjungi Taj Mahal. Apabila Malaysia terkenal dengan Menara Petronas, India terkenal dengan Taj Mahal. Taj Mahal merupakan monumen makam, simbol cinta abadi dari Raja Shah Jahan kepada Ratu Mumfat Mahal. Setelah itu, Kamu dapat berkunjung ke Kashmir yang disebut-sebut sebagai surga bumi. Di sini Kamu dapat melakukan hiking dan kemudian berkemah. Kemudian Kamu dapat menuju Jaisalmer atau The Golden City, yaitu situs benteng kuno yang juga terkenal dengan makanan khasnya. Masih banyak objek-objek wisata lain yang ada di India, seperti Pantai Goa, Harmandir Sahib, Benteng Mehrangarh, Benteng Agra, dan masih banyak lagi, yang tidak dapat Kamu jelajahi semua dalam satu hari.
