4 Pesepakbola Teregois Yang Pernah Ada
Quote:
Di antara banyak pesepakbola profesional di dunia, siapa sajakah 4 pemain yang dicap sebagai ?pemain egois?? 1. Arjen Robben Saat mendengar kata pemain berperilaku egois di lapangan, tampaknya kita akan teringat dengan satu nama pesepakbola papan atas. Ya, Arjen Robben. Saat menyaksikan Bayern Munchen bertanding, setidaknya kita kerap melihat pemain sayap Belanda terus berusaha membawa bola sendirian, kemudian melepaskan tendangan kaki kiri dari jarak jauh. Padahal, saat itu rekannya berada dalam posisi yang lebih baik. Tahun lalu, Robben berpendapat bahwa gaya bermainnya yang egois adalah suatu hal yang positif. Dalam sebuah wawancara dengan majalah Jerman, Kicker, ia mengatakan, ?Keegoisan adalah kualitas.? 2. Daniel Sturridge Daniel Sturridge berhasil mencetak 11 gol dalam 12 penampilannya di liga untuk Chelsea dan Liverpool musim lalu, dan publik Anfield tentu berharap ia akan kembali produktif di musim 2013/2014. Pemain-pemain The Reds lainnya mungkin berharap dia sedikit lebih sering mengoper bola kepada mereka. Pemain berusia 23 tahun itu memiliki kebiasaan untuk menggiring bola sendiri ketika ia mempunyai pilihan lain, yang akhirnya direbut pemain lawan atau melepaskan tendangan yang tak tahu ke mana arahnya. Sebagian orang menganggap Sturridge adalah pemain paling egois di Premier League, setidaknya untuk saat ini. 3. Nani Selama enam tahun berada di Old Trafford, winger asal Portugal sering bermain seolah-olah ia percaya bahwa dirinya adalah pemain paling penting di lapangan, bersikap cuek saat rekannya berteriak-teriak meminta bola. Sebagai gambaran, tengok saat dia melakukan selebrasi usai mencetak gol. Sebelum memeluk rekan setimnya yang lain, dia akan melalukan backflip khas dirinya dan menunjukkan nama di bagian belakang kostumnya, untuk memperlihatkan kepada semua orang siapa yang telah bertanggung jawab atas terciptanya gol tersebut. 4. Luis Suarez Sebagai pencetak gol tertinggi kedua di Premier League musim lalu, tak ada yang bisa meragukan kemampuan Luis Suarez untuk menemukan ruang, melewati bek dan menciptakan peluang mencetak gol. kecenderungannya untuk menguasai bola dan memamerkan kemampuannya, membuat Suarez dicap sebagai pemain yang cukup egois. Sikap egois Suarez bukan hanya di lapangan. Kita dapat melihat dari keinginannya untuk hengkang dari Anfield demi mewujudkan ambisi bermain di Liga Champions. Salah satu cara Suarez untuk dapat meninggalkan Liverpool dengan mengkambinghitamkan sikap pers Inggris terhadap dirinya. |